Ladang Berbagi Bersama: Upaya Pengembangan Keterampilan Berkebun Tanaman Bumbu Dapur di Desa Sumbermanjing Kulon
DOI:
https://doi.org/10.64198/abdinusantara.v1i1.4Keywords:
Inovasi, Ketahanan Pangan, Metode Vertikultur, Tanaman Bumbu Dapur, Sumbermanjing KulonAbstract
Harga kebutuhan pokok, khususnya bumbu dapur, semakin tidak stabil dengan fluktuasi harga yang tinggi. Desa Sumbermanjing Kulon, Kabupaten Malang, menghadapi krisis tanaman bumbu dapur akibat kondisi lahan ekstrem, sulitnya akses tanaman bumbu, dan rendahnya kondisi ekonomi masyarakat. Desa ini juga memiliki topografi yang terjepit pegunungan serta jauh dari pusat ekonomi Kabupaten Malang. Ketahanan pangan rumah tangga secara mandiri menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini. Upaya menanam tanaman bumbu dapur seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai sering gagal akibat kekeringan saat kemarau dan banjir musiman. Pengenalan metode vertikultur untuk tanaman bawang merah, bawang putih, dan cabai, khususnya jenis cabai katokkon, dapat menjadi solusi pemenuhan kebutuhan bumbu dapur. Untuk mengimplementasikan metode ini, program Ladang Berbagi Bersama dan komunitas Anjuk Ladang dibentuk. Komunitas ini melibatkan Karang Taruna dan masyarakat setempat dengan tujuan menjaga keberlanjutan program. Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian pangan masyarakat Desa Sumbermanjing Kulon.
Downloads
References
Abdi, H. (2022). SDGs adalah Singkatan dari Sustainable Development Goals, Kenali 17 Tujuannya. https://www.liputan6.com/hot/read/4853582/sdgs-adalah-singkatandari-sustainable development -goals-kenali -17-tujuannya
Anne, C, Rani, A.B.K. Agriani, H.S. Yosini.D. (2018). Badan Pusat Statistik, 2022 Persentase Penduduk Miskin Maret 2022 turun menjadi 9,54 persen. https://www.bps.go.id/pressrelease/2022/07/15/1930/persentase
Bambang Hendro Sunarmintn. (2018). Pertanian Terpadu Untuk Mendukung Kedaulatan Pangan Nasional. UGM PRESS
Food and Agriculture Organization, 1996. World Food Summit. Food Security.13-17 November 1996. Roma, Food and Agriculture Organization.
Khairul Kahfi. (2023). Kenaikan harga pangan kerek inflasi Januari 2023 jadi 0,34%. https://validnews.id/ekonomi/kenaikan-harga-pangan-kerek-inflasi-januari-2023-jadi-034
Sitawati, dkk. (2019) Urban Farming Untuk Ketahanan Pangan. Universitas Brawijaya Press
Tinton. (2018). Bertanam Secara Hidroponik Sebagai Urban Farming. PT. AgroMedia Pustaka. Jakarta
Tobing, Wilda Lumban. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Sistem Vertikultur Budidaya Sayuran Kelompok Tani Sinar Manumuti Desa Upfaon. Bakti Cendana, vol. 4, no. 1, 1 Mar. 2021, pp. 68–75, https://doi.org/10.32938/bc.v4i1.850. Accessed 1 Jan. 2023.
Umi Barokah, et al. “Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dengan Tanaman Bumbu Dapur Berkhasiat Untuk Kesehatan Di Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo.” JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), vol. 7, no. 2, 6 Nov. 2022, pp. 856–862, https://doi.org/10.21067/jpm.v7i2.6045. Accessed 30 Nov. 2024.
Vintarno, J., Sugandi, Y. S., & Adiwisastra, J. (2019). Perkembangan Penyuluhan Pertanian Dalam Mendukung Pertumbuhan Pertanian Di Indonesia. Jurnal Perkembangan dan Penelitian Administrasi, Sosial, Humaniora, dan Kebijakan Publik, 1(3), 90-95. https://doi.org/10.24198/responsive.v1i3.20744
Wildan, M. (2024). Harga pangan tinggi, inflasi 2023 capai 2,61 persen. Berita Pajak Terkini, Terpercaya Di Indonesia Dan Internasional. https://news.ddtc.co.id/berita/nasional/1799574/harga-pangan-tinggi-inflasi-2023-capai-261-persen
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Shalsa Bila Agustina, Sinatrya Vian Firdaus, Nico Ari Wijaya, Dhenasya Sukma Hardaningtyas (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak cipta atas artikel yang diterbitkan dalam ABDI NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat tetap dipegang oleh penulis. Artikel tersebut dipublikasikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), yang memungkinkan siapa pun untuk berbagi dan mengadaptasi karya dengan tetap memberikan atribusi kepada penulis dan mempertahankan lisensi yang sama untuk karya turunan.
- Penulis mengakui bahwa ABDI NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat adalah penerbit pertama yang menerbitkan artikel di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).
- Penulis diperbolehkan untuk mendistribusikan kembali artikelnya dalam bentuk lain (misalnya di repositori institusi, buku, atau media lainnya), dengan tetap mencantumkan bahwa artikel telah diterbitkan pertama kali di ABDI NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat.
- Pembaca diperbolehkan untuk mengunduh, menggunakan, dan mengadaptasi isi artikel sesuai dengan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) dengan memberikan atribusi kepada penulis dan mencantumkan nama jurnal. Penggunaan tersebut harus tetap mematuhi ketentuan lisensi serta hukum yang berlaku.